assalamualaikum. salam nusantara
konfrontasi pecah lagi. kali ini dalam arena sepak bola. sekali lagi malaysia dan indonesia berjibaku untuk jadi yang terbaik di asean.tapi yang bikin aku sedih kerna isu2 lama pecah lagi antara indo dan malay. dendam dan kebencian mencuat kembali. semuanya gara2 provokasi murahan antara dua pihak ini. di media2 khususnya di internet gampang sekali kita melihat caci maki yang dilontarkan baik dari orang indo maupun malay. begitu mudah emosi menguasai diri. sehingga lupa persamaan kita itu lebih banyak ketimbang perbedaan.
jadi disini aku ingin mengambil kesempatan atas nama nasionalisme dan juga persaudaraan serumpun untuk menjelaskan dan mungkin menemukan titik2 terang dalam isu2 yang selama ini menjadi punca atau pokok permasalahan sehingga kedua2 negara bersaudara ini sampai begitu dahsyatnya timbul kebencian antar sesama.
kita mulai dari isu INDON. ya ini memang isu yang sangat klasik. sangat taboo kalo dipake di indonesia. permasalahannya disini adalah rata2 orang indonesia yang tinggal di indonesia tidak suka sama sekali dengan panggilan ini.sebab utama mereka tidak suka adalah kerna panggilan ini dianggap sebagai perlecehan dari bangsa malaysia kepada indonesia. apalagi kalo ditambah kata BUDAK INDON. rasanya kayak mau perang aja sama malaysia gara2 isu ini.kenapa sih merendah2kan orang indonesia? itu pertanyaan biasa dari orang indo kepada malaysia. jadi aku sebagai orang malaysia dan udah lama tinggal di indonesia ingin menjelaskan.sebenarnya kata indon itu adalah murni kependekan dari kata indonesia.contoh lain adalah kata sarapan(makan pagi) biasa juga dipendekin."mau sarap dimana?".itu contoh.contoh lainnya seperti pasar ramadhan biasanya kami singkatkan menjadi param aja. tidak ada niat sama sekali untuk menghina apalagi merendah2kan martabat bangsa indonesia.justru orang indonesia yang bekerja dan tinggal dimalaysia sendiri biasa menggunakan istilah indon.mereka tinggal dimalaysia udah lama jadi mereka udah mengerti sekali bahwa kata indon itu murni cuman kependekan dari INDONESIA. siapalah malaysia yang mau merendah2kan indonesia. kita aja ngak hebat.biasa2 aja.bermacam persoalan yang harus dituntaskan dimalaysia. gimana mau merendah2kan orang lain? itu penjelasan dari isu ini.tapi jika tetap juga indonesia tidak suka dengan kata ini ya udah saya stop.dan juga mohon maaf atas nama bangsa malaysia. sekarang ini koran2 dimalaysia juga udah stop dari menggunakan kata indon. saya peribadi udah stop juga. kecuali jika berhadapan dengan HATERS2 yang ngak pake otak tetep juga mau berkelahi antar malaysia/indonesia.padahal udah dibilang supaya damai jangan ribut.tapi kalo ama teman2 indo dan orang2 indo yang cinta damai pasti saya stop dari menggunakan kata2 itu.
Isu kedua adalah isu TKI(tenaga kerja indonesia). kalo dimedia2 sering memprovokasi murahan dengan mengatakan bahwa TKI di malaysia tidak diperlakukan dengan sebenarnya. TKI sering disiksa,tidak dibayar, dan keamanan mereka tidak terjamin. ada yang diperlakukan seperti budak(hamba).bahkan ada yang dibunuh.isu ini mungkin bagi aku merupakan isu yang sangat menghiris hati dan emosi masyarakat di indonesia.manohara, nirmala bonat, itu antara nama2 yang mencuat naik dan dijadikan patokan perlakuan rakyat malaysia terhadap rakyat indonesia dimalaysia.penjelasan aku gampang aja. sebagai manusia, aku juga marah dengan tindakan2 yang sedemikian yang tidak manusiawi kepada TKI dimalaysia. mereka2 yang kejam ini memang brengsek,anak sundal,anjing, tidak ada perikemanusiaan. kalian berhak untuk marah dengan tindakan2 sebegini. tidak, bukan kalian aja, tapi mana2 manusia normal pasti marah juga. tapi kesilapan terbesar kalian adalah membuat satu stereotipe bahwa semua orang dimalaysia jahat mintak ampun. salah besar itu.TKI dimalaysia dianggarkan kira2 4 jutaan orang. sedangkan kasus2 sebegini itu paling banyak mungkin ratusan.ini menunjukkan bahwa jutaan TKI yang lain itu hidup dengan aman dimalaysia.jangan kerna kasus2 yang ratusan itu dijadikan patokan untuk menstereotipekan masyarakat malaysia. tidak begitu kawan. kami bukan masyarakat barbarian.kami merdeka aja ngak pake kekerasan apalagi dalam kehidupan sehari2.malaysia ini bukan malaikat semua. pasti ada setan2 juga didalamnya.dimana2 juga begitu.bahkan di indonesia juga sehari2 pasti ada kasus pembunuhan, pemerkosaan, penganiayaan, perampokan, penipuan dan macam2 lagi. lihat aja ditelivisi.dalam kasus2 sebegini, mana2 manusia normal pasti tidak setuju dengan tindakan2 yang tidak manusiawi terhadap manusia lain.daripada berdemo terhadap seluruh bangsa malaysia adalah lebih baik kita bersatu menentang manusia2 bejat dan setan2 ini. justru gara2 tidakan mereka menganiaya inilah menjadikan indonesia dan malaysia berseteru.padahal lebih banyak yang cinta damai.tapi kerna mangsa provokasi murahan jadinya sampai kita berseteru.ini sangat disayangkan.
isu yang seterusnya ini bagi saya paling konyol antara semua. isu pencurian budaya.astaga dari mana timbulnya ide2 sebegini? pasti ngak lain orang2 barat khususnya yahudi yang mau menjatuhkan dua negara bersaudara ini.saya betul2 tertawa dengan isu ini. kenapa budaya yang seharusnya dijadikan alat untuk bersatupadu justru bikin berseteru. dari isu budaya inilah timbul istilah maling(pencuri) untuk orang2 malaysia.kalau orang malaysia panggil kita indon, kita panggil mereka maling.waduh ini betul2 konyol kayak anak kecil aja.sudaraku, ketahuilah bahwa sesuatu budaya itu bukan milik sesebuah negara melainkan milik etnis tertentu. budaya itu diwariskan dari nenek moyang kepada anak cucu mereka supaya tetap terlestari. jadi sesuatu budaya itu bukan milik indonesia dan bukan juga milik malaysia. ini kerna indonesia itu baru berdiri 70 tahunan sedangkan malaysia punya 60 tahunan. budaya2 itu sendiri udah ada jauh sebelum indonesia maupun malaysia. murni milik etnis dimana budaya itu berasal.antara kebudayaan2 yang dibangkitkan isu klaim mengklaim adalah reog, tari pendet, batik, angklung, wayang kulit dan sebagainya.kita sering lupa bahwa sebelum berdiri negara indonesia dan malaysia itu dahulu nusantara terdiri daripada kerajaan2 dan antar penduduk itu ada yang berlayar dan berpindah ke tempat yang baru(di nusantara juga) dengan berbagai alasan seperti berurus niaga dan sebagainya. jadi orang2 yang tinggal dimalaysia itu adalah asalnya sama dengan orang2 indonesia juga.ada yang asal jawa,sulawesi, sumatera dan sebagainya. jadi apabila terjadi persamaan kebudayaan kenapa harus kaget? toh yang meneruskan sesuatu budaya itu kan keturunan dari pencipta budaya itu sendiri.mereka2 ini melestarikan budaya nenek moyang mereka juga.cuma sekarang mereka udah warga negara malaysia. dan saudara2 mereka dari nenek moyang yang sama udah jadi warga negara indonesia.nenek moyang tetap sama.budaya itu milik nenek moyang mereka.bukan milik negara. dimalaysia ada etnis cina dan india. mereka juga melestarikan budaya yang diwariskan dari nenek moyang mereka. apakah itu dinamakan mencuri juga? dimalaysia juga ada satu perkampungan orang2 portugis(tapi mereka udah warganegara malaysia). mereka juga melestarikan budaya2 dari tempat asal mereka. apakah itu mencuri? disini terjadi salah paham antara kita sebenarnya. dimalaysia, pemerintah itu giat mempromosikan kebudayaan2 yang ada dimalaysia.salah satunya adalah untuk tujuan pariwisata. disini timbul salah erti dimana media2 indonesia menganggap pemerintah malaysia mengklaim kebudayaan2 yang ada diindonesia sebagai milik malaysia. pemahaman ini adalah sangat keliru. malaysia tidak pernah mengklaim bahwa kebudayaan2 ini milik malaysia. yang sebenarnya pemerintah cuma mempromosikan dan bilang bahwa budaya2 ini ada dimalaysia. kita harus membedakan antara kalimat"it's in malaysia" dan juga "it was originated in malaysia". dua kalimat ini sangat berbeda artinya. MEMPROMOSIKAN DAN MENGKLAIM ITU BERBEDA. JANGAN SAMPAI KELIRU.
ok cukup sampai disini dulu penjelasan dari saya. semoga kita tidak lagi keliru dan jadi mangsa provokasi murahan media yang notabene kita ketahui itu dikuasai oleh asing.kita asalnya sama. bahasanya sama, sama2 makan nasi, sama2 rambut hitam, tinggal ditempat yang sama. tidak ada sebab untuk berseteru. gue cinta damai. loe juga harus begitu. andai ada orang yang mahu bikin kita berseteru, seharusnya kita bersatu memerangi kembali mereka2 itu, aku udah lama tinggal di indonesia. aku pernah dimaki sama pejabat imigrasi tanpa sebab, aku pernah ditipu berulang kali disini, dan pernah diperlakukan buruk oleh aparat. udah cukup alasan untuk aku membenci indonesia. tapi untuk apa aku membenci seluruh rakyat indonesia sedangkan yang jahat pada aku cuma sedikit saja? aku cuma benci kepada individu2 terkait aja.harusnya kita semua begitu.jangan kerna satu dua orang yang kita tidak suka, habis seluruh negara kita mau perangi. itu KONYOL. jadi disini, mulailah berdamai, tinggalkanlah kebencian. toh kita ini asalnya sama. tuhan kita satu. tidak ada alasan untuk berseteru. damailah indonesia dan malaysiaku..............
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletepohon kerjasama ama mas usah guna malay untuk merujuk nama negara Malaysia yaa.. gunakan Msia
ReplyDeleteok bro. mekasih atas nasihatnya
ReplyDeleteSalam Sayang dari Malaysia <3
ReplyDeleteTerima kasih atas penulisan artikel yang mempunyai input yang bermanfaat untuk kedua-dua rumpun yang mempunyai permasalahan dari segi ukhwah. Moga dengan entri ini, dapat mengubah minda dan pemikiran secara langsung kepada orang-orang Malaysia dan Indonesia secara amnya. <3
ya udah. .
ReplyDeleteyess..this is sooooo true !
ReplyDeletesebenarnya kalau dekat malaysia,kte still layan org indonesia same je semua...sebab mereka pun manusia,ade perasaan..walaupun hanya jadi orang gaji,kita still hormat mereka..mereka pun boleh hidup bersama dengan aman kalau kena caranya,tapi ade sesetengah orang yang cuba nak huru-harakan keadaan..tu yang x betul..harap ubahlah sikap dan stereotaip anda..
terbaik entri ni.tidak ada guna bergaduh.kerana perbalahan itu sampai bila2 pun tidak akan habis.persahabatan itu sesuatu yang baik.kalau dijaga pasti boleh kekal =)
ReplyDelete-a malaysian-
I think Indo people in Indonesia is too emotional than Malay... I got a lot of indo friend here staying in Malaysia and I dont have any problem with them. But all the provocation issues that was playing @ indo tabloid is really rubbish... you guys overeact... please la.. think before you write... we dont have a problem here with indo.. but you have a problem with malay that staying in Indo.. so actually you the one who has a PROBLEM... not us..
ReplyDeleteTQ
Memang hairan, semua benda Indon nak claim hak milik mutlak mereka. Makanan, pakaian, budaya..Padahal mereka tahu bahawa ada org Msia yg berketurunan Jawa, Bugis, dll dr Indonesia. Nampaknya, mereka perlu lebih banyak membaca dan memahami sejarah Asia Tenggara.
ReplyDeleteSebagai penganjur Sukan Sea 2011, Indonesia berjaya menjadi penganjur terburuk & paling tidak profesional di dunia..Tahniah diucapkan..
bagus sekali bro artikelnya..aku ini anak malaysia juga berpikiran seperti anda. sudah jelek sama provokasi media yang dibuat oleh kedua2 negara..gak bisa liat warga m'sia dan indonesia berantakn..kita ini serumpun jika dilihat dari sejarah bermula nya warga melayu di m'sia berasal dari warga indonesia yang berhijrah ke sini..bahasa kita juga tidak jauh bezanya, aku ngerti apa yang dituturkan kamu begitu juga kmu mengerti akan bahasa aku..jd aku pohon agar kita sama2 data nyedarkan mereka2 yang sempit pikiranya dengan fakta2 yang sebegini rupa..
ReplyDeletesetuju sekali saudara ku, aku ni anak indonesia, sebenarnya heran skaligus sedih atas buruknya hubungan kedua negara itu.
Deletesemoga indonesia dan malaysia bersatu dan bersahabat seperti dlu kla
kita manusia, bukan hewan. tentunya bisa berpikir jernih tuk menyelesaikan setiap masalah yg dihadapi.
Deleteperang bukan jalan yg baik, karena bnyak dampak buruk yg didapatkn ,kerugian materi, nyawa melayang, dan bnyak yg nantinya anak2 negeri menjadi yatim piatu, wanita menjadi janda, dan sanak saudara yg tak lg lengkap.
sekali lagi, aku anak indonesia ingin terjadinya perdamaian, manusia yg baik dan berakal lebih menggunakan akal daripada otot tuk menyelesaikan problem.
salam damai dari anak indonesia.
may God blesses you malaysia......
setuju dengan pendapat anda. kita ini manusia(tidak kira di mana kita berada) pasti tidak lepas dari membuat kesilapan.apa yg penting adalah kita semua mahukan kedamaian. jgn kerana golongan kecil kita semua turut sama melenting. kepada para pemimpin, carilah satu jalan untuk menyatupadukan malaysia-indonesia. diamkan golongan yg suka kepada kemusnahan.input berguna dr anda ini diharapkan menjadi titik tolak kepada keamanan. tahniah saudara
ReplyDeletesaya setuju sama penjelasan kamu..ingat satu lagi..ada warga indonesia yang bekerja cari makan di malaysia,kahwin orang malaysia dapat anak,anak dia tetap di beri semua apa yang sama rakyat malaysia dapat contohnya pendidikan si sekolah kerajaan malaysia,
ReplyDeleteaku sangat setuju...kita serumpun...punyai bahasa budaya yang mirip...damai antara kita membawa banyak manfaat...jangan isu2 yang remeh menjadi duri antara kita..indon itu di malaysia merujuk kepada rakyat indonesia.bukan untuk merendah2kan sesama kita...jika rakyat indonesia tudak suka panggilan sebegini...saya mewakili rakyat malaysia memohon maaf...saya juga ramai kenalan2 rapat di indonesia...sayang sekali kita serumpun berkelahi sebegini..
ReplyDeletesalam dari malaysia..
ReplyDeleteterima kasih atas article ini..harap2 dapat disebarkan.
Fuh! walaupun aku kurang arif bahasa Indonesia, memang artikel ini penuh dengan sentuhan yang bermakna. Penuh dengan ciri-ciri etnik-etnik nusantara yang penuh budaya ketimuran dan adab sopan. Tahniah... memang menyokong penuh pendapat dan coretan saudara... moga Indonesia dan Malaysia akan leraikan persengketaan tidak berasas... rumpun nusantara memang sama, sejarah sebagai buktinya, agama sebagai asasnya... Bukan masalah negara Indonesia atau Malaysia... tapi salah manusia bermoral rendah dan tidak beradab...
ReplyDeleteingat saudara2 sekalian..senjata yahudi cukup sulit..mereka cuna hancur dan memecah belahkan kita serumpun...
ReplyDeleteyuppzz....
Deleteyahudi senang kalo kita malaysia dan indonesia yg dominan beragama islam terpecah belah.
jd jgn terpengaruh oleh provokator yg tak brtanggung jawab.......
salam damai dari anak indonesia
my prayer always for you malaysia!!
budak indon ...hmm..sebenarnya budak merujuk kepada kanak-kanak..bukannya hamba..indon merujuk kepada indonesia,bukan nya merendahkan bangsa..org mlaysia sudah biasa dgn perkataan tersebut.
ReplyDeletepi mampos indon. aku pernah ada 2 org pembantu rumah indon. bapak aku bukan org kaya, org sederhana, tapi ada la sikit2 harta. indon 2 org ni siap bomohkan bapak aku. dia kutip rambut2 bapak aku, simpan dalam beg, bersama kemenyan. bapak aku mcm kena pukau, nak ikot jugak2 indon celaka 2 org ni balik indonesia. mcm celaka perangai. nasib baik mak aku check beg baju diorang sebelum sampai airport... kalau tak, memang tatau apa jadi. SIAL PUNYA BANGSA
ReplyDeleteNenek moyang aku juga berasal dari indonesia, org melayu malaysia juga sama seperti indonesia dr bahasa, adat dan rupa tidak banyak beza kerna kita dr asal usul yg sama. Aku cintakan keamanan dan aku rasa org indonesia juga begitu. Jadi kenapa harus berseteru kita adalah saudara.
ReplyDeletehttp://tempo.co/read/news/2011/11/21/099367764/Pelatih-Malaysia-Kami-Menang-Bukan-Karena-Nasib
ReplyDeleteBACA NI SAMPAI HABIS.... tengok mentaliti puak2 bangsat ni macam mana.. lagi mau backing indon? butuh pak hang la
bersahabat lebih menguntungkan daripada bermusuh lebih merugikan...
ReplyDeleteNenek Moyang aku pon keturunan indon. TAPI yang lawaknya.. sampai sekarang, Moyang perempuan aku tu malu nak mengaku keturunan sana... TRUE STORY
ReplyDeletemantaliti rendah...bab gaduh ni suke la ko...
ReplyDeletekena buat kempen damai..pemain malaysia boleh dijadikan ikon kempen.pemain malaysia kena bagi pesanan ringkas kepada semua rakyat dlm bntuk video,twitter,fb dan lain2..ni antara pandangan saya.sedih tengok..
ReplyDeletei love indonesia and malaysia.no war please..
ReplyDeleteorang tua2 ada bilang yang satu itu rapuh, segenggam itu padat,yang sehelai itu tak bisa ampuh tapi yang serumpun itu kuat hebat.
ReplyDeleteyang memisah kan itu air, disambung dengan jambatan.kalau tak bisa berenang kayuh saja sampan.bangsa melayu ini satu bangsa yg hebat bukan bangsat.dari sejarah dulu sudah ada sanggah yang memperlihatkan siapa hebat.tak salah beradu kuat tapi kene pada tempat.tak salah beradu akal tapi biar menang berhormat
amazing.......
Deleteaku setuju...sayang malaysia juga sayang indonesia...satu rumpun yg hanya terpisah dengan selat melaka...
ReplyDeletetak faham kenapa indo perlu bergaduh dgn m'sia.
ReplyDeleteyang paling penting kita kena pegang satu dasar iaitu kita duduk di bumi Allah. pedulikan hal hak milik dan istilah curi mencuri. semua ini tak kekal. hanya sementara. duniawi semata-mata.
ngak patut indo & m'sia, org muslim terutamanya bergaduh, bertikam lidah..walhal kita seagama. buat apa masih nak bangkitkan isu sabah sarawak, budaya, batik & banyak lagi yang hanya menjadi propaganda.
tidak patut ada istilah maling untuk malaysia, dan indog untuk indo. sesiapa saja yang mula berdebat dan memaki semuanya hanya mengikut hati. bila hati mula berkuasa semuanya akan jadi api. bila api bertemu api. memang tak kesudah propaganda ini berlarutan.
terus terang, indo dan msia saling memerlukan. tidak perlu bertekak dan berdebat. semua ni hanya permainan duniawi wahai sahabat.
untuk perkataan indon pula sebenarnya tidak patut menjadi isu. setahu aku, perkataan indon hanya singkatan daripada indonesia. dan bukan untuk menghina. dekat malaysia ramai warga indonesia. walhal, aku sendiri dikelilingi dengan warga indonesia. tapi kami bersatu. tolong antara satu sama lain. tengok bola sama-sama. menang kalah adat pertandingan. orang indonesia dekat sini juga menggelar diri mereka indon. bukanlah sesuatu penghinaan tetapi sebagai singkat/shortform. tanpa ada sebarang maksud untuk menghina. tolong wahai sahabatku indonesia. buat apa kita perlu bergaduh? buat apa kita perlu bermusuh? buat apa kita perlu saling menyalahkan? padahal sesuatu perbuatan buruk itu datang dari individu bukan dari seluruh masyarakat dalam negara itu.
lain orang lain sikapnya. aku percaya, org malaysia melayan baik kepada warga indonesia yang berada disini. dan aku percaya memang ada warga malaysia berlaku kejam terhadap warga indo, tetapi itu hanya segelintir atas dasar 'individu' itu sendiri. yang lain bukan begitu.
alhamdulillah, aku di malaysia. sebagai warga malaysia, bersatu dan saling berhubung dengan warga indonesia yang mencari rezeki disini dengan erat sekali. kami berkawan. bermain badminton, bermain bola, menonton perlawanan sepakbola. semuanya kami buat bersama. tiada perbalahan antara kami. hidup damai disini tanpa sebarang masalah.
akhir sekali, bukan semua orang jahat wahai sahabat. menilai sesebuah negara itu jangan hanya pada satu sisi. berdamai adalah yang paling terbaik! tiada sebab kita perlu bergaduh. sampaikan aku bingung dengan situasi bergaduh ini. kenapa dekat sini aku aman bahagia je dengan kawan2 indonesia? tapi kenapa bila aku berada didunia siber, semuanya berubah? sudah-sudahlah perbalahan kalian. cukup kita ingat, bumi ini hanya sementara bukan milik kita, hanya milik Allah, wahai sahabat. tiada apa yang perlu dibanggakan. cuma kita seagama seislam harus bersatu menentang yahudi bukan terus bergaduh sesama islam.
sekian. salam sahabat:)
assalamualaikum,
ReplyDeletesaya ingin menyangkal pendapat anda dalam isu TKI. Di malaysia, kami tidaklah sekejam mana seperti apa yang saudara fikirkan. Jika kamu mengata kami menghambakan rakyat indonesia di sini, mengapa kami perlu membayar gaji mereka keatas kerja yang mereka sudah lakukan?
omg , blog ini adalah yang paling bagus saya pernah lihat . aku harap orang msia atau orang indonesia harus membaca artikel ini . orang melayu pernah berkata "jangna kerana mulut badan binasa"
ReplyDeleteafro malaysia
buat lah kempen apa pun...
ReplyDeletetak semua, tapi kebanyakan orang indon ni tak berubah perangainya. yang boleh dibawa berbincang elok2 pun mungkin ada, tu pun yang kaya2, educated dan hirarki tinggi.
masalahnya, berapa kerat sangat indon yang mcm tu? yang lain2 tu semua perangai mat rempit ja. macam kat malaysia jugak. nasib baik kat malaysia ni yg perangai rempit tu cuma minoriti. tapi indon? lebih dari majoriti. tiada adab, biadab, kurang ajar, dan perangai macam takda civilization . Wake up people! sudah2 la menyakitkan hati sendiri semata2 nak jaga sangat hati orang.
Saya tak pernah marah pada warga Indonesia kerana kita manusia , sering melakukan kesilapan. Sama juga pada saya, warga Malaysia. All the best for you guys! ^^v
ReplyDeletekami di malaysia sangat2 memerlukan pembantu indonesia kerana org malaysia sendiri tidak mahu pekerjaan ini. aku juga punya bibik dari indonesia..punya teman di indonesia...tadi kami sama2 nonton bola...tiada perkelahian pun...hanya segelintir individu sahaja barangkali sukakan perkelahian..
ReplyDeletehahaha..aku slalu ckp pd pekerja indo yg ini mgkin rancangan yahudi...
ReplyDeletecube yakin kan dia orng...selebih nya terpulang pd mereka..jika waras akn berfikir tidak terikut2..
ape yg aku tau aden urang minang..bisa juo tarimo dr sebarag(indonesia)..cumo yg bangkik paneh hati ado juo yg ketek bilangan nyo yg malabieh di siko..indak sadar dek untuong..
entahlah kenapa semakin berpecah bangsa kita ni... Indonesia, Malaysia ciptaan para penjajah.
ReplyDeleteIslam nadi utama di rantau ini. Nasionalisme yg buatkan kita berfikir Indonesia dan Malaysia adalah bangsa berlainan.. walhal kita adalah sama...
perlu jelas semua.. di akhirat tidak ada syurga untuk sesebuah negara atau bangsa atau suku..
Ada juga orang di Malaysia yg berasal dari tanah Jawa, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan..kenapa memusuhi keturunan kita sendiri? sedih. tak sudah2 dengan bermusuh dan ego.
Tak belajar dari sejarah hitam bangsa kita yg dijajah dan diperangi sejak ribuan tahun.
Kenapa terlalu bebrbangga dan sibuk bermusuh sesama kita sedangkan yang utama adalah di akhirat kelak?
Semoga ada kaedah dari kedua2 pihak untuk duduk semeja dan berbincang mengeratkan lagi hubungan dan bukannya membunuh saudara sendiri.
Indon and indo? Its same lah..hadoi tu pun jd sebab ka
ReplyDeleteMulai saat ini, sebagai langkah permulaan gugurkan istilah indon dari kamus tatabahasa org melayu. Kalau orang bangladesh kita sebut bangla, kalau untuk orang indonesia, gunakan saja indonesia. Memanglah banyak suku kata tapi diorg takkan rasa direndah-rendahkan lagi. Aman untuk Indonesia supaya ekonominya boleh pulih kembali.
ReplyDeleteyup...jika ade rakyat indonesia yg teraniaya oleh segelintir yg berperangai binatang trus buat huru-hara..isytihar perang dan sebagai nya..jika negara lain yg melakukan lebih kejam..kamu hanya diam..tiada demo dll..tolong la...paham..kami d malaysia masih menghormati indonesia..sila berfikir dgn waras..selidik dulu sebelum buat keputusan..hanya kerana kain batik bisa brantakan kok.ribut2 lagi..aduuhh...masih anak2 kah kalian...sayang punya rakyat yg banyak yg hebvat..tapi dr segi pemikiran masih kurng yg udah dewasa...gi mana kalu kamu d timpa bencana yg dasyat..siapa yg sampe dahulu..yg dgn ikhlas mau membantu..gitu juga jika malaysia di timpa petaka yg maha hebat..pasti akn minta bantuan kamu juga,,negara bersaudara...fikir2 kan lah..
ReplyDeletetolonglah fikir semua.. kalau kita bergaduh.. SIAPA YANG AKAN KETAWA BESAR????
ReplyDeleteyang bijak ada pesan kalau jadi serumpun biar jadi serai dikerat tak abis,dijamu makan ramai2.jangan jadi serumpun lalang nampak cantik datang si lembu diragut sapan.
ReplyDeletenak jadi jadilah serumpun tebu,bila di ikat kuat padat,jangan jadi serumpun bambu menjalar liar dijamah api yang tinggal abu.
jangan hanya pegang tangan mesti paut pada lengan,jangan hanya kuat mengejek bila di lempang mata terkebil2.dalam berkata ada hujah,dalam bergurau ada sindirnya,mengangguk bukan setuju menggeleng bukan menolak.ambil iktibar apa yang terjadi pada bangsa arab sepertiga dunia tapi macam padi dgn pulut,duduk dalam seperiuk tapi tak boleh tanak bersama.yahudi pula macam panau dengan kurap di sental sakit di garu sedap
PENGALAMAN SAYA DI BANDUNG BARU2 INI...AMAT MENARIK..TERASA SEPERTI BERADA DI NEGARA SENDIRI..TERNYATA ORANG2 DI BANDUNG KHUSUSNYA SANGAT MESRA,SOPAN DAN 'COOL'..SAMPAIKAN ANAK2 SAYA CAKAP,TAHUN DEPAN,KITA KE SANA LAGI...TAHNIAH ORG2 DI BANDUNG KHUSUSNYA..
ReplyDelete"ambil iktibar apa yang terjadi pada bangsa arab sepertiga dunia tapi macam padi dgn pulut,duduk dalam seperiuk tapi tak boleh tanak bersama.yahudi pula macam panau dengan kurap di sental sakit di garu sedap - Anon 02:46"
ReplyDeleteAllah dah bagi petunjuk apa jadi kalau sesuatu bangsa tu terlalu taksub ngan bangsa atau keturunan.. good statement.
menjaga hati sesama kita itu lebih baik dari kita mencari salah silap orang lain yg boleh membuat hati kita sakit...kalau pun mereka tiada adab haruskah kita juga bersikap biadab??...sedangkan kita punya pendidikan, punya akal yang boleh berfikir dangan rasional...
ReplyDeleteblog yg sgt bagus.. saya juga ada kawan dari indonesia..sangat2 baik tutur kata..sopan perilaku,pendapat saya tak semua perangai dari seberang yg lepas laku seperti yg kita lihat..mungkin akal dan ilmu mereka yg buat mereka berbeda karakter..
ReplyDeletetidak mahu hina negara indonesia sebab d sana tanah kelahiran moyang saya sebelum berhijrah ke malaysia masa dlu ... im proud to be malaysian ^^,
ReplyDeleteMelayu itu masih bermimpi
ReplyDeleteWalaupun sudah mengenal universiti
Masih berdagang di rumah sendiri.
Berkelahi cara Melayu
Menikam dengan pantun
Menyanggah dengan senyum
Marahnya dengan diam
Merendah bukan menyembah
Meninggi bukan melonjak.
Watak Melayu menolak permusuhan
Setia dan sabar tiada sempadan
Tapi jika marah tak nampak telinga
Musuh dicari ke lubang cacing
Tak dapat tanduk telinga dijinjing
Maruah dan agama dihina jangan
Hebat amuknya tak kenal lawan
Berdamai cara Melayu indah sekali
Silaturrahim hati yang murni
Maaf diungkap senantiasa bersahut
Tangan diulur sentiasa bersambut
Luka pun tidak lagi berparut
assalammualaikum...saya sebagai rakyat malaysia,tidak pernah memarahi mna2 warga indonesia,tetapi kenapa warga indonesia,tidak menghormati malaysia dengan membakar bendera malaysia,tidak menghormati lagu kebangsaan malaysia.sedangkan warga malaysia tidak pernah bersikap sedemikian.bagi org2 melayu di malaysia,kebanyakkannya tidak pernah memaki hamun org indonesia,kejahatan yang dilakukan terhadap TKI bukanlah orang melayu,tapi kebanyakkannya ialah org cina dan org india.aku syg kepada org malaysia dan org indonesia yg beragama islam aja,tapi aku tidak syg kepada org malaysia dan indonesia yg beragama lain daripada islam.kerna merekalah...yg menghuru harakan,malaysia dan indonesia...percayalah demi allah dan rasul...aku adalah seorang pembunuh untuk agama.oleh itu berdamailah untuk agama bukan untuk bangsa.
ReplyDeleteassalamu'alaikum, saya sebagai rakyat indonesia, berusaha mewakili rakyat indonesia yg lainnya. saya meminta maaf yg sebesarnya kpd rakyat malaysia, memang ada sebagian rakyat indonesia yg membakar bendera malaysia, tp sejujurnya pelakunya itu bukanlah dari seluruh rakyat indonesia melainkan cuma perangai oknum yg tak berotak, yg cuma ikut2 ikutan marah tanpa di dasari dengan akal pikiran dan nurani,saya juga beragama islam, tuhan saya Alloh SWT, dan rasul saya muhammad SAW,
Deletesaya juga mencintai malaysia dan indonesia krn negara kita serumpun, ibarat saudara kandung yg tak lg kenal dengan saudara kandungnya yg satu lagi.
cukuplah sampai disini perpecahan yg terjadi antara negara kita. karena kita muslim, wajib melindungi saudaranya yg muslim lainnya.seperti satu tubuh yg jika anggota tubuh sakit maka yg lainnya ikut measakan sakit. bodoh sekali klo kita mengikuti ego dan amarah yg sifatnya mnghancurkan.
semoga kita lebih dewasa dalam menyelesaikan masalah ini.
salam damai dan penuh cinta dari rakyat indonesia.
sokong 100% . malaysia n indonesia same . dont war pls
ReplyDeletejdi kesimpulannya,yes semua nya salah indonesia,ko bergurau ke,diorang marah sebab kena panggil "indon"? no comment..
ReplyDeleteso kebodohan lebih terserlah kepada pihak indonesia,negara korupsi yang buta2 percaya kepada media..dan cintakan keganasan..tak bodoh ke tu tuduh org malaysia curi budaya yang sememangnya diwarisi dari nenek moyang..aku bugis melayu sama dgn Pm kita datuk najib..aku curi budaya ke? indo bertuah sebab kita lebih bertamadun,tak demo sana-sini tak buruk-burukan mereka di media at the same time tak deskriminasikan rakyat mereka yang cari rezeki kat sini.. kalo kita perangai barbaric cam diorang silap2 perang 2 negara ni..
sorri la k to me, ni semua salah indo,bukan yahudi seperti yang penulis gila konspirasi ni ckp.semua punca sebab bodoh gila indo percaya bulat2 kat media tak boleh fikir sendiri.indo wa serius cakap lu, bukan stereotype lu orang kebanyakannya bodoh,bukan sedikit tapi majoriti..
kau tak lihat faktanya. kau lebih dari itu
Deletekau tak lihat faktanya. kau lebih dari itu
DeleteKenapa mrh dgn Indon sedangkn sy mula2 dgr perkataan 'Indon' waktu mula2 kerja di dulu, saya tanya pd cleaner di tempat kerja "Kg kat mana?" Dan dia jwb "Jawa Timur, Indon" dan lps tu lagi, lagi dan lagi..perkataan Indon mmg digunakan oleh org Indonesia di Malaysia, budak means hamba dan bg kami gampang means anak luar nikah. So, any issues?
ReplyDeleteSaya pernah ditipu dgn cleaner di tempat kerja, kononnya takde duit nak mkn dan lesap.
Saya punya kakak ipar dari Sumatera yang pandai masak dan baik walaupun ada isu dia tak pandai adab kita, itu dan ini..
Moralnya, sebagai manusia kita semua unik, ada baik, ada yg jahat..even org Malaysia mahupun Indonesia.
sgt setuju..gaduh2 pon ape dpt? dpt dosa je..akhir kata,majulah sukan utk negara =)
ReplyDeleteindonesians make a big deal out of everything. just to clarify things up, yg banyak mendera tuh bukan dari bangsa melayu ok. bangsa lain. melayu malaysia nih anggap indonesians macam sedara je. tapi bila anggap macam sedara selalu kena pijak kepala. tapi mmg betul, yang baik pun mmg ramai. tapi yg selfish pun ramai jugak.
ReplyDeleteaku lebih suka kata ini agenda yahudi. infiltrate and melemahkan bangsa melayu dengan perpecahan. bodoh orang malaysia and indonesia kalau tak nampak ini. sibuk dgn nak membenci tunjuk provoksai murahan. betul2 uneducated.
KO LAGI LA BODO ADASHA,AGENDA YAHUDI PALAHOTAK KO,BABI.KO PERNAH JUMPA YAHUDI TAK?,THE REAL JEWS, KALO TAK PENAH JGN FITNAH BUKAN2.KALO KO nak tau jews lebih tamadun dari both of malaysian and indonesian ko tau tak..mereka support bangsa mereka sendiri,that why diorang kaya..and trust me they dont give a crap about muslim as muslim claim,and furthermore nusantara land that not even in middle east??? lol for what?..funny ko ni sial..
ReplyDeleteif u want to know whos uneducated,check your writing..tiba2 yahudi takde kena mengena dah kena brainwash ko dari teori dungu islam melayu.
salam.semua,disisi allah kta ttap saudara betul tak?jgn lah kta betelingkahan atau bemusuh ssama sendiri kta umat nabi muhammad saw
ReplyDeletesyukur
ReplyDeleteKeamanan dan kasih sayang.
ReplyDeleteTiada sempadan untuk sebuah persahabatan...
saya adalah rakyat malaysia..saya menyokong usaha penyatuan ini..pemikiran admin tentang asal usul amat saya setuju..sya berasal dari johor, malaysia..saya mengaku saya adalah dari keturunan jawa yang datang dari jawa tengah, indonesia kerana moyang(bapa kepada datuk) saya datang dari sana..kita adalah serupun..jangan dibandingkan atas nama negara..tapi kita perlu samakan semuanya atas nama nusantara..
ReplyDeleteAllahuakhbar..
www.facebook.com/iloveislam12
ReplyDeleteindon adlh singkatan/short form yg tidak bmaksud apa2... sperti org indo juga mgunakan malay sbg singkatan malaysia... tetapi d malaysia, malay bmaksud bangsa melayu di dlm bhsa english... kita smemangnya saudara serumpun... jd... untuk apa kita ribut2 kayak ank kecil...?
ReplyDeleteIndah banget bahasanya... Gue ini Malaysian, tapi gue cinta sama bahasa Indonesia.. Masih serumpun kek, terima kasih atas artikel yang cukup bermanfaat ini...
ReplyDeleteSalam perpaduan dari Malaysia...:)
Permasalahan ni, berpunca dari wartawan2 yg x educated senang cakap buta sejarah. Pastu si editor plak pikir mcm mana nak capai target sales. Bila tgk sales ok dengan crita provokasi kenegaraan semua media pun pulun laa..kasi panas lagi jd sales pun meningkat. Jd semua ni berpunca dari wartawan & pemegang pena yg sengaja mencetuskan ketegangan. Patut ada perbahasan dengan semua ketua editor media dari kedua2 negara mencari persefahaman & penyelesaian segera. TQ
ReplyDeletemacam mana negara indonesia nak membangun? mentaliti rakyatnya cetek....suka dengan provokasi....sory to say la...indon yg ada kt Malaysia ni talam dua muka...depan kita baik jer...belakang kita balik indon mcm sial...provok sana provok sini....jadi...berkawan dgn indon harus berjaga2 silap2 kita jadi mangsanya...
ReplyDeleteThis is agenda yahudi je, kpd sesiapa yug gne Anonymous & komen maki2 tu fikir dlu sblm tlis sni, nmpk sgt mne tahap mentality awk tu..dkt2 kn dri dgn Allah, bykkn membaca bahan ilmiah bermanfaat..tahu siapa itu Panji Hitam Timur? tahu bgaimana kemajuan org melayu dahulu masa dijajah?
ReplyDeleteishk ishkk.... nk komen pjg takut kena cakp uneducated... xpalah... senyum and ambil ikhtibar... heheh peace yoooooooo..
ReplyDeletesuka betul aku tengok komen2 yang majoriti setuju untuk tidak berseteru kerana alasan2 bodoh. memang peace itu indah dan itu adalah naluri basic bagi seorang manusia. well done malaysian and indonesian yang cinta damai. semoga ALLAH memberi kesenangan pada kalian.damai itu indah.
ReplyDeleteSalam,saya dari malaysia..saya rasa malaysia tidak pernah ada busuk hati sama rakyat2 indonesia..rakyat2 indonesia di sini ada yang menetap menjadi jiran saya,mereka menghormati jiran sekeliling dan jiran sekeliling menghormati mereka..tidak pernah tercetus pergaduhan selama 7tahun mereka menetap di sini..saya juga mengambil anak angkat warga indonesia sejak bayi itu dilahirkan sehingga sekarang berumur 1tahun 6bulan..bayi itu sehat dan tidak ada masalah ttg penderaan?hanya ibunya setelah melahirkan,hilang tanpa khabar?sebenarnya mata kita sudah digelapkn/dikaburi syaitan iblis yg ingin memecah belahkan kita..kerana saya percaya rakyat indonesia dan malaysia rata2nya adalah umat islam..jadi,bt apa kita perlu berdendam dan berpecah sedemikian??
ReplyDelete:) peace no war.
ReplyDeletepenat dah tengok islam sama islam bergaduh.
saya indonesia.
Deletekita ibarat dua sisi mata uang, yg tak bisa dipisahkan walau apapun yg trjadi...
maka jalannya adalah perdamaian......
sebaiknya kita muhasabah/ intropeksi dlu. sebenarnya kita ini diciptakan kedunia untuk apa? untuk perang? no war!!!
sebarkan lah artikel nih di indonesia & malaysia..aq spendapat dgn pnulis..hrap tiada lagi persengketaan lepas nih...
ReplyDeleteLEBIH BAIK DIKENALI SEBAGAI PENCURI BUDAYA DARI PENCURI GADIS2 MEMBAWA KE LOMBOK...... PE CITER???? TP KITA TIDAK MENGUNGKIT PASAL IT KERANA KITA TAHU.. IANYA ADALAH SEGINTIR ORANG SAHAJA BERKELAKUAN SEBEGITU.... HARAP TIADA LAGI KUTUK MENGUTUK ANTARA KITA.... HIDUP 1 SERUMPON....
ReplyDeleteSendainya artikel Ini Dapat Disebar luaskan....
ReplyDeletePihak MEDIA yang mencetuskan semuanya!!! ada sikit je di war warkan ... sehingga rakyat yang tak tau papepun ikut ikut media marah... paling teruk ni media dari INDONESIA
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletemasalah dtg dr individu bkn dari masyarakat @ bangsa @ negara itu sendiri.. xda masalah utk isu budaya, TKI dll.. sbb itu hanya terjadi pada segelintir individu bkn bangsa.. bawak2 la ubah persepsi masing2..kalau bersatu byk kebaikkan malaysia & indonesia akan dpt
ReplyDelete~ i'm proud to be a malaysian ~
Allah bg kita akal.. fikir lah yg sebaiknya..bkn ikut kata hati dan nafsu semata2
ReplyDeletesalam damai dari kami admin MISS
ReplyDeletehttps://www.facebook.com/sebarkandamaibersamaMISS
Nampaknya banyak anonymous haters, mungkin orang yang sama. Next time bila tulis isu begini, baik dibuat supaya yang nak komen perlu log in ID. Jika tidak ramai yang berani lempar, sembunyi tangan.
ReplyDeleteKita mau galakkan damai, mereka mau perhangatkan. Syabas untuk artikel ini!
Wah dapat artikel seperti ini,bagus utk yg buat nih
ReplyDeleteSaya warga indonesia sy tetap mndukng artikel ini
komen diatas yg menghina warga indo
Anda sangat kerdil berfikir
Ini forum apa nih? Topix.com Kok isinya manusia hina yg suka menghina,yg tdk habis pikir lg yg di hina malah membalas
Mulia mana yg menghina atau yg dihina?
Lancau larr,owg malays kat sini xde pun nak damai,suke hati diorang kutuk indo,jari tengah buat korang sume
ReplyDeleteUT/UT/UT/UT/UT/UT/UT/UT/UT/UT
ReplyDelete床友交友 , 国外视讯聊天室 , 视讯聊天mfc , 同城夜情交友网 , 寂寞聊天交友网站 , 都秀 , 秀吧视频 , 免费午夜激情聊天室 , 好聊聊天室 , 免费床友交友网
ReplyDelete